Analisis Karakteristik Sosial Ekonomi Petani Lahan Gambut di Kabupaten Barito Kuala

Noor Husna Khairisa, Junun Sartohadi, M.Anggri Setiawan

Abstract


Abstrak: Pertambahan jumlah penduduk, peningkatan kebutuhan, perkembangan teknologi dan ilmu pengetahuan diikuti dengan perkembangan usaha peningkatan kesejahteraan penduduk mengakibatkan pemusatan perhatian lebih kepada fungsi sosial ekonomi dan pemanfaatan lahan gambut dibandingkan dengan fungsi ekologinya. Masyarakat lahan gambut pada umumnya bekerja sebagai petani yang merupakan pekerjaan yang diwariskan secara turun temurun sejak awal penggunaannya. Lahan gambut di Kabupaten Barito Kuala dominan digunakan sebagai lahan pertanian padi, perkebunan karet dan perkebunan kelapa sawit dengan jumlah penduduk yang bekerja pada sektor pertanian sebanyak 18.023 jiwa. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis karakteristik sosial ekonomi petani yang menggunakan lahan gambut untuk pertanian di Kabupaten Barito Kuala. Penelitian ini menggunakan metode survei. Sampel penelitian ditentukan dengan menggunakan Accidential Sampling. Metode deskriptif kuantitatif digunakan untuk menganalisis sosial ekonomi data petani yang dibagi menjadi 3 kelas data berdasarkan komoditas yang dominan diusahakan, yaitu padi, karet dan kelapa sawit. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pengalaman usaha tani yang paling lama dimiliki oleh petani padi. Umur petani pada ketiga komoditas yang diusahakan adalah 45-59 tahun, anggota keluarga petani berkisar antara 2-6 orang. Petani memiliki tingkat pendidikan yang rendah, terutama petani padi, mereka dominan bahkan tidak lulus Sekolah Dasar (SD). Luas kepemilikan lahan adalah sedang (0,5 - 1 ha) dan luas (>1 ha). Semua petani memiliki pendapatan rendah (< 1.500.000 Rupiah), sehingga petani perlu memiliki pekerjaan tambahan entah yang masih dalam maupun diluar sektor pertanian untuk memenuhi kebutuhan hidupnya. Kontribusi pendapatan dari pekerjaan lain pada keseluruhan pendapatan petani adalah sebesar 70% - 91%.

 Kata kunci: Petani, Lahan Gambut, Sosial-Ekonomi, Pertanian


Full Text:

PDF

References


Barito Delta, Southern Kalimantan, [Disertasi]. Yogyakarta: Universitas Gadjah Mada

Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Barito Kuala. 2013. Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW) Kabupaten Barito Kuala 2011 – 2031. Marabahan: Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Barito Kuala

BPS. 2014. Kabupaten Barito Kuala dalam Angka 2014. Marabahan: Badan Pusat Statistik

Haryono, Muhammad Noor, Haris Syahbuddin, dan Muhrizal Sarwani. 2013. Lahan Rawa: Penelitian dan Pengembangan. Bogor: Badan Penelitian dan Pengembangan Pertanian

Najiyati, Sri., Lili Muslihat, dan I Nyoman N Suryadiputra. 2005. Panduan Pengelolaan Lahan Gambut untuk Pertanian Berkelanjutan. Bogor: Wetlands International – Indonesia Program

Noor, Muhammad. 2010. Lahan Gambut (Pengembangan, Konservasi dan Perubahan Iklim). Yogyakarta: Gadjah Mada University Press

Phillips, Victor D. 1998. Peatswam Ecology and Sustainable Development in Borneo. Jurnal Biodiversity and Conservation Vol. 7, p. 651-671

Radjagukguk, Bostang. 2000. Perubahan Sifat Fisik dan Kima Tanah Gambut Akibat Reklamasi Lahan Gambut Untuk Pertanian. Jurnal Ilmu Tanah dan Lingkungan. Vol. 2, No. 1, p.1-15.

Rahardjo. 2014. Pengantar Sosiologi Pedesaan dan Pertanian. Yogyakarta: Gadjah Mada University Press

Rina, Yanti dan Noorginayuwati. 2013. Sosial Ekonomi Petani di Lahan Gambut dalam Lahan Gambut: Pemafaatan dan Pengembanganya untuk Pertanian. Yogyakarta: Kanisius

Ritung, S., Wahyunto, dan K. Nugroho. 2012. Karakteristik dan sebaran lahan gambut di Sumatera, Kalimantan dan Papua. Prosiding Seminar Nasional Pengelolaan Lahan Gambut Berkelanjutan (h. 47-62). Bogor: Balai Besar Penelitian dan Pengembangan Sumberdaya Lahan Pertanian, Badan Penelitian dan Pengembangan Pertanian, Kementerian Pertanian

Smart, R & Peterson, C. 1997. Super’s Career Stages and the Decision to Change Careers. Journal of Vocational Behavior Vol 51. No.3, p.358–374

Supriana, T. 2009. Pengantar Ekonometrika Aplikasi dalam Bidang Ekonomi Pertanian. Medan: Universitas Sumatera Utara

Wibowo, Ari. 2009. Peran Lahan Gmabut dalam Perubahan Iklim Global. Jurnal Tekno Hutan Tanaman Vol.2, No.1. p. 19 – 28


Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2021 JAGAT (Jurnal Geografi Aplikasi dan Teknologi)

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

 
Alamat Editor:

Geography Department, Faculty of Mathematics and Natural Sciences
Jalan H.E.A. Mokodompit, Kampus Hijau Bumi Tridharma, Halu Oleo University

Website:http://ojs.uho.ac.id/index.php/jagat/index
E-mail: jurnal_jagat@uho.ac.id
------------------------------------------------------------------